Minggu, 14 Agustus 2016

DATABASE PADA XAMPP DAN PHP

A.    LATAR BELAKANG

Xampp ialah perangkat lunak bebas yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan campuran dari beberapa program. Yang mempunyai fungsi sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri dari program MySQL database, Apache HTTP Server dan penerjemah ditulis dalam bahasa pemrograman PHP dan Perl.
Nama XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi), A (Apache), M (MySQL), P (PHP) dan P (Perl). Program ini tersedia dibawah GNU General Public License dan bebas ialah mudah untuk menggunakan web server yang dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis.
Htdoc adalah folder dimana meletakkan file yang akan dijalankan, seperti file PHP, HTML dan script lainnya.
phpMyAdmin adalah bagian untuk mengelola database MySQL yang dikomputer. Untuk membukanya, membuka browser dan ketikkan alamat http://localhost/phpMyAdmin, halaman phpMyAdmin akan muncul.
Control panel yang berfungsi untuk mengelola layanan (service) Xampp. Seperti stop service (berhenti) atau start (mulai).
PHP adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai saat ini. PHP banyak dipakai untuk memrogram situs web dinamis, walaupun tidak tertutup kemungkinan digunakan untuk pemakaian lain.

B.    PEMBUATAN TABEL DATABASE PADA XAMPP

1.    Nyalakan Module Apache dan MySQL pada XAMPP Control.
2.    Setelah itu buka browser kemudian ketikkan alamat http://localhost/phpmyadmin
 3.    Kemudian buat database sesuai dengan yang diinginkan, disini saya menggunakan nama database data_ti, lalu klik Buat.
4.    Lalu membuat tabel database, masukkan nama sesuai yang diinginkan serta jumlah kolom yang diinginkan, disini saya menggunakan nama tabel mahasiswa dengan jumlah kolom sebanyak 6, kemudian klik Kirim.
 5.    Kemudian isikan nama, jenis, panjang/nilai, indeks, A_I. Nama merupakan nama yang akan diberikan pada kolom, jenis merupakan jenis dari kolom tersebut apakah nama tersebut dalam bentuk INT (integer) yang merupakan data berupa angka atau VARCHAR yang merupakan data berupa huruf/kalimat, panjang/nilai merupakan panjang dari value data yang akan dimasukkan nanti, indeks merupakan pemberitahuan bahwa kolom tersebut merupakan kolom kunci sedangkan A_I dicentang untuk mengurutkan dari data yang terkecil sampai terbesar dari kolom kunci tersebut. Setelah semuanya diisi kemudian klik Simpan.
 6.    Setelah tabel database selesai dibuat kemudian klik Tambahkan untuk mengisi kolom-kolom tabel database tersebut sesuai data yang ada, setelah selesai diisi klik Kirim. Seperti gambar dibawah ini :
 7.    Lakukan langkah ke-6 sesuai data yang ada, setelah selesai mengisikan data yang ada, kemudian klik Jelajahi untuk melihat data yang sudah diinputkan, seperti gambar dibawah ini :

C.    PEMBUATAN PHP

 1.    Buka sublime text lalu ketikkan scrip seperti dibawah ini :
Keterangan :
·         $hostname = “localhost”; merupakan hostname dari localhost yaitu localhost.
·         $username = “root”; merupakan nama dari user tersebut yaitu root.
·         $password = “”; merupakan password dari user tersebut, disini saya tidak memakai password pada user maka kosongkan saja.
·         $db = “data_ti”; merupakan nama dari database yang telah dibuat yaitu data_ti.
·         $koneksi = mysql_connect ($hostname, $username, $password) or die (mysql_error()); merupakan variabel yang akan menampung hasil dari fungsi mysql_connect(). Jika berhasil terhubung dengan MySQL, $koneksi akan berisi nilai yang berfungsi sebagai ‘Koneksi’ dengan MySQL.
·         Script echo disini digunakan untuk menampilkan satu atau lebih data string kedalam internet browser. 
 2.    Setelah itu buatlah folder pada htdocs dengan nama sesuai dengan yang diinginkan disini saya menggunakan nama data_ti, caranya buka localdisk C – xampp – htdocs lalu buat folder tersebut. Kemudian buka lagi script yang sudah dibuat kemudian save kedalam folder yang telah dibuat pada htdocs tersebut. Simpan sesuai nama yang diingkan jangan lupa sertakan .php pada bagian belakang setelah nama yang diberikan, disini saya menyimpan script tersebut dengan nama “data_ti.php”.
 3.      Setelah di save, kemudian buka browser lalu masukkan alamat http://localhost/data_ti/ untuk membuka hasil script yang telah dibuat.
4.      Kemudian klik data_ti tersebut, maka akan tampak seperti dibawah ini :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar